Peran masyarakat dalam pelestarian ekosistem daratan di Indonesia memegang peranan yang sangat penting dalam menjaga keberlangsungan lingkungan hidup. Ekosistem daratan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia, karena dari sini lah kita memperoleh banyak sumber daya alam yang sangat berharga.
Menurut Dr. Ir. Nunu Nugraha, M.Sc., seorang ahli lingkungan dari Institut Pertanian Bogor (IPB), “Masyarakat memiliki peran yang sangat vital dalam menjaga kelestarian ekosistem daratan. Tanpa partisipasi aktif dari masyarakat, upaya pelestarian lingkungan akan sulit untuk tercapai.”
Salah satu contoh peran masyarakat dalam pelestarian ekosistem daratan adalah melalui praktik pertanian yang ramah lingkungan. Dengan menerapkan metode pertanian organik dan mengurangi penggunaan pestisida kimia, masyarakat dapat menjaga keseimbangan ekosistem daratan dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, sekitar 40% lahan di Indonesia terancam degradasi akibat aktivitas manusia. Oleh karena itu, partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga ekosistem daratan sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini.
Selain itu, kegiatan reboisasi juga merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk pelestarian ekosistem daratan. Menanam kembali pohon-pohon yang telah ditebang dapat membantu mengurangi tingkat deforestasi dan menjaga keberlangsungan hutan.
Dalam sebuah wawancara dengan Prof. Dr. Emil Salim, seorang pakar lingkungan hidup, beliau menyatakan bahwa “Masyarakat memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kelestarian ekosistem daratan, karena mereka adalah bagian integral dari lingkungan tersebut.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran masyarakat dalam pelestarian ekosistem daratan di Indonesia sangat penting dan tidak dapat diabaikan. Melalui kesadaran dan partisipasi aktif dari masyarakat, kita dapat menjaga keberlangsungan lingkungan hidup untuk generasi mendatang.